syariah@uinkhas.ac.id -

KISAH SUKSES ALUMNI SYARIAH DARI HOUSEKEEPING HOTEL HINGGA GENERAL MANAGER

Home >Berita >KISAH SUKSES ALUMNI SYARIAH DARI HOUSEKEEPING HOTEL HINGGA GENERAL MANAGER
Diposting : Senin, 18 Oct 2021, 08:53:01 | Dilihat : 1736 kali
KISAH SUKSES ALUMNI SYARIAH DARI HOUSEKEEPING HOTEL HINGGA GENERAL MANAGER


Media Center- Menjadi seorang General Manager mungkin menjadi impian sebagian orang terutama di jurusan perhotelan, namun tidak dengan alumni Fakultas Syariah satu ini. Perjalanan kehidupanlah yang membawanya menuju takdir terbaiknya yang dipilihkan Tuhan Yang Maha Kuasa untuknya. General Manager (GM) Hotel merupakan seorang yang merencanakan, mengorganisir, mengatur seluruh operasional manajemen hotel sehari-hari sehingga dapat menghasilkan kinerja yang efisien dan menguntungkan bagi pihak perusahaan.

Muhammad Noval Muqorrobin, inilah nama alumni Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember yang berhasil meniti karir menjadi seorang General Manager Hotel. Noval merupakan anak dari pasangan Eko Purwanto dan Mukhlisa, lahir di ‘Kota Pandhalungan’ Jember pada tanggal 18 Maret 1992. Ia saat ini tinggal di Jl. Karang Setra, Perumahan Tegal Gedhe Indah, Kabupaten Jember.

Noval memulai Pendidikan formalnya di SDN 1 Kebonsari (lulus tahun 2004), MTSN 2 Jember (lulus tahun 2007), dan MAN Bondoswoso (lulus tahun 2010). Selain menempuh pendidikan formal, ia juga pernah non formal di Ponpes Darussalam Jember selama dua tahun (tahun 2007-2009) dan di Ponpes Ibnu Sabil Bondowoso selama dua tahun (tahun 2009-2010).

“History Pendidikan yang kental dengan Pendidikan agama di pesantren membuat saya cenderung memilih universitas yang juga memiliki dasar Pendidikan agama dan alhamdulillah saya diterima di UIN KHAS Jember,” ujar suami Ikhe Nur Agni Damayanti itu.

Tahun 2010, Noval memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember (Baca: UIN KHAS Jember), mengambil Prodi Muamalah (kini Hukum Ekonomi Syariah ).

Memilih Program Studi (Prodi) Muamalah di UIN KHAS Jember tentu bukanlah sebuah pilihan tanpa alasan, Ia bercita-cita menjadi pegawai bank tanpa meninggalkan kegandrungannya dalam mempelajari pendidikan agama Islam.

“Saya memilih Prodi HES karena bercita-cita sebagai pegawai bank yang berbasis syariah. Saya rasa dengan mengambil Prodi Muamalah nantinya saya akan lebih mudah saat tes/wawancara kerja di bank,” ujar Noval.

Saat ditanyai oleh salah satu Tim Media Center, Noval menceritakan salah satu pengalaman tak terlupakan selama ia kuliah di Kampus UIN KHAS Jember

“Saat itu, saya sempat dikeluarkan dari kelas oleh dosen karena menggunakan baju sweater tidak berkerah, di hari itu saya belajar tentang kedisiplinan dan etika di dalam forum,” ucap Noval sambil mengenang masa lalu.

Noval menjalani kuliah dengan sebaik mungkin, hal ini dibuktikannya dengan menyelesaikan pendidikan S1-nya pada tahun 2015. Sebagai fresh graduate kala itu, Noval dengan semangatnya langsung memutuskan untuk melamar pekerjaan di sebuah Perusahaan Finance dari tahun 2015-2017. Kemudian di tahun 2017-2019, ia kembali melamar pekerjaan di salah satu Bank Syariah Jember dan ia diterima. Namun setelah 2 tahun berjalan, ia merasa ingin mencoba hal baru di bidang entrepreneur. Noval memutuskan untuk keluar dari bank pada tahun 2019.

“Setelah 2 tahun berkarir di Bank Syariah, saya mencoba untuk memulai usaha dengan modal sendiri (wiraswasta), akan tetapi hanya berjalan selama kurang lebih enam bulan saja (Agustus 2019 - Januari 2020). Karena kondisi pandemi akhirnya gulung tikar dan saya bekerja serabutan selama beberapa bulan (Februari 2020 - Maret 2020) sebagai gojek, sales harian, dan home industri kue basah,” tutur Ayah Ananda Zaskia Mikaila Azzahra tersebut.

Kemudian di awal tahun 2020 tepatnya di bulan April, Noval yang tak kenal putus asa, ia mencoba melamar kerja di salah satu perusahaan perhotelan di Kota Jember, ‘Grand Valonia’ dan ia diterima sebagai housekeeping yang bertugas menjaga dan merawat kamar hotel.

“Saya memulai karir sebagai houskeeping, enam bulan kemudian saya mengikuti tes promosi jabatan dan Alhamdulillah dipercaya untuk menempati posisi sebagai Supervisor Operational. Setelah 3 bulan di Supervisor Operational saya dipindah di divisi Marketing sebagai Supervisor Marketing. Setelah genap 1 tahun saya bekerja di Grand Valonia, saya ditunjuk langsung oleh owner untuk menempati posisi General Manager dengan bimbingan dan pengawasan jajaran komisaris,” tutur pria 29 tahun itu.

Sebuah anugerah yang tak disangka-sangka, dari seorang Housekeeping sebuah hotel yang gigih, karirnya melejit dengan cepat hingga menjadi General Manager.

“Atas izin Allah, saya diberi kesempatan dan dipercaya menempati posisi General Manager sampai saat ini. Tentu proses yang pendek ini bukan berarti tidak ada kesulitan yang dilalui. Dengan doa orang tua, dan istri, serta usaha yang istiqomah insyaallah semua akan berjalan dengan baik,” lugasnya dengan kalimat penuh syukur.

Dalam wawancara tersebut ia berpesan pula kepada seluruh mahasiswa yang saat ini masih berjuang menjalani pendidikan perkuliahan untuk bersungguh-sungguh dalam meyelesaikan pendidikan tinggi dan tidak berkecil hati meskipun tak mampu banyak berprestasi di kampus.

“Jika tidak bisa berprestasi saat kuliah, setidaknya pastikan semua proses perkuliahan bisa berjalan dengan baik. Hindari hal-hal yang berpotensi menimbulkan masalah. Jika sudah lulus segera mulai bekerja walau hanya di perusahaan kecil, karena semua butuh proses,” pungkasnya.

 

Reporter: Ilham Febri Pratama

Editor: Erni Fitriani

 

Berita Terbaru

Tingkatan Mutu Mahasiswa di Bidang Protokol, Laboratorium Fasya Adakan Pelatihan Keprotokolan dan Public Speaking
11 Nov 2024By syariah
Komitmen Bentuk Mahasiswa Bermartabat : Pushaga Gelar Rekrutmen Anggota Angkatan Pertama tahun 2024
10 Nov 2024By syariah
Tingkatkan Mutu Mahasiswa dibidang Falak : Laboratorium Fasya UIN Khas Jember adakah Pelatihan Praktis Pengukuran Arah Kiblat
06 Nov 2024By syariah

Agenda

Informasi Terbaru

Belum ada Informasi Terbaru
;