syariah@uinkhas.ac.id -

PIMPINAN KPK: DELAPAN PULUH ENAM PERSEN KORUPTOR ALUMNI PERGURUAN TINGGI

Home >Berita >PIMPINAN KPK: DELAPAN PULUH ENAM PERSEN KORUPTOR ALUMNI PERGURUAN TINGGI
Diposting : Sabtu, 23 Oct 2021, 09:39:15 | Dilihat : 513 kali
PIMPINAN KPK: DELAPAN PULUH ENAM PERSEN KORUPTOR ALUMNI PERGURUAN TINGGI


Media Center- Pejabat negara disiapkan oleh lembaga perguruan tinggi bertujuan untuk kemanfaatan, bukan hanya digunakan untuk mencari uang. Mendukung pernyataan ini, Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) KH. Achmad Siddiq (KHAS) Jember sukses menggelar Public Lecture KPK bertemakan “Tantangan dan Problematika Gratifikasi di Perguruan Tinggi,” pada Jumat, (22/10) pukul 13.30-15.30 WIB. Kegiatan ini diadakan secara hybrid yaitu secara online via aplikasi Zoom Meeting dan offline bertempat di Auditorium Lantai 3 GKT UIN KHAS Jember.

Opening Speech disampaikan oleh Prof. Dr. H. Babun Suharto, SE., MM (Rektor UIN KHAS Jember) dan Prof. Dr. M. Noor Harisudin, M.Fil.I (Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember), serta dihadiri oleh Guest Speaker, Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. (Pimpinan KPK RI) yang dimoderatori secara langsung oleh Dr. Abd Wahab, M.H.I.

Prof. Dr. M. Noor Harisudin, M.Fil.I., mengapresiasi banyaknya peserta yang hadir dalam kegiatan menunjukkan antusiasme masyarakat Indonesia terhadap KPK.

“Tema seperti inilah yang harus hadir di tengah-tengah kita, baik sebagai ilmu ataupun bisa sebagai hal yang kemudian harus dipraktikkan di kehidupan,” ujar Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember dalam sambutannya.

Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. H. Babun Suharto, SE., MM menyampaikan harapannya terkait kerja sama antara UIN KHAS dengan KPK terus berlanjut.

“Sebagai implikasi dari merdeka belajar kampus merdeka, kami harap mahasiswa tidak hanya kenal kepada teori, tapi juga paham pelaksanaan masalah hukum di lapangan yang sebenarnya. Semoga kerjasama ini tetap berlanjut,” ungkapnya.

Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H., sebagai Guest Speaker menyampaikan bahwa membangun integritas bangsa dari pendidikan adalah bagian dari pendidikan karakter dan budaya antikorupsi.

Gratifikasi merupakan kegiatan pemberian hadiah kepada pejabat publik yang jika dibiarkan akan mengakibatkan terpengaruhnya keputusan yang akan diambil nantinya. Perguruan tinggi memiliki tanggung jawab terhadap korupsi yang membantu mencegah adanya gratifikasi.

“86 persen pelaku koruptor adalah alumni perguruan tinggi sebab salahnya mindset yang telah ditanamkan sejak awal. Diantaranya perguruan tinggi dianggap sukses jika alumninya dapat bekerja dengan cepat, banyaknya gaji, dan untung tidaknya perusahaan. Artinya para dosen telah mempersiapkan generasi bangsa yang hanya untuk mengejar uang saja tanpa memperhatikan aspek integritas,” terang Pimpinan KPK RI itu.

“Kami berharap lembaga-lembaga perguruan tinggi apalagi UIN jangan menjadi bagian pabrik sarjana yang hanya mencari uang. Maka akan hilang marwah keilmuannya. Kami berusaha untuk mengembalikan tujuan sesungguhnya pendidikan tinggi,” tambahnya.

Terdapat orientasi di perguruan tinggi yaitu intelegensi, high energy, dan integrity. Jika manusia hanya punya 2 hal (intelegensi dan high energy), tapi tidak punya integritas maka akan mati semuanya. Inilah pentingnya sebuah integritas.

 “Mari kita bangun bangsa Indonesia ini, baik tata kelola keuangan, tata kelola negara, tata kelola pendidikan, penelitian, dan juga tata kesejahteraannya harus dijamin,”pungkasnya yang juga Alumni Fakultas Hukum Universitas Jember.

Kegiatan tersebut berlangsung menarik, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang diikuti antusiasme peserta, diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai instansi di seluruh Indonesia.

 

Reporter: Erni Fitriani

Editor: Siti Junita

 

Berita Terbaru

Tingkatan Mutu Mahasiswa di Bidang Protokol, Laboratorium Fasya Adakan Pelatihan Keprotokolan dan Public Speaking
11 Nov 2024By syariah
Komitmen Bentuk Mahasiswa Bermartabat : Pushaga Gelar Rekrutmen Anggota Angkatan Pertama tahun 2024
10 Nov 2024By syariah
Tingkatkan Mutu Mahasiswa dibidang Falak : Laboratorium Fasya UIN Khas Jember adakah Pelatihan Praktis Pengukuran Arah Kiblat
06 Nov 2024By syariah

Agenda

Informasi Terbaru

Belum ada Informasi Terbaru
;