TIPE-TIPE MAHASISWA : BAGAIMANA SIH IDEALNYA MENJADI MAHASISWA ?
Oleh : Ilham Febri Pratama, Anggota Biro Pendidikan dan Riset Hukum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Syariah UIN KHAS Jember, Mahasiswa Hukum Tata Negara 2020
Tahun ajar baru dimulai, mahasiswa baru yang datang mulai menduduki perguruan tinggi pilihan, demi melanjutkan pendidikan-nya. Universitas Islam Negeri KH.Achmad Siddiq Jember (UIN KHAS Jember) menjadi salah satu Universitas pilihan di Jawa Timur yang banyak dituju mahasiswa baru. Selain menyajikan karakter kurikulum keislaman yang relevan dengan kaidah kenusantaraan, UIN KHAS Jember menjadi salah satu kampus di Kabupaten Jember yang cukup menjanjikan dengan figur-figur lulusannya.
Namun di sisi lain, Kampus-Kampus dengan Nama besar mentereng-pun kadang belum tentu bisa menjamin mahasiswa mampu dalam memilih Tipe yang tepat saat menjalankan pendidikan tingginya. Oleh karnanya, Mari sejenak kita menambah wawasan mengenai bagaimana Tipe-tipe mahasiswa yang ada, agar dapat menjadi pilihan dan penentu arah yang cerah bagi calon-calon sarjana kita ini.
Beberapa Tipe-tipe mahasiswa yang ada, bisa menjadi penentu karakter bagi mahasiswa baru, yang mungkin banyak dari mereka yang belum tau, bagaimana sih Idealnya menjadi mahasiswa ?
Tipe Mahasiswa pertama yakni, Mahasiswa Aktivis. Tipe mahasiswa yang sangat Aktif dalam kelas maupun dalam berorganisasi. Dengan tanda kutip, mereka mampu membagi waktu antara kegiatan akademis dan kegiatan organisatoris. Mereka menginisiasi diri mereka agar tidak tertinggal dalam hal wawasan didalam maupun diluar lingkungan kampusnya. Banyak dari lulusannya menjadi lulusan yang tepat guna dan adaptif setelah meninggalkan kampusnya. Namun, tidak bisa disebut aktivis jika harus mengorbankan kepentingan akademisnya dalam kelas. Dalam tanda kutip, banyak yang berhasil membagi waktunya dan banyak pula yang pada akhirnya terjerumus dan lupa dengan tujuan utamanya menempuh pendidikan tinggi. Bisa jadi, tujuan awal-nya menjadi mahasiswa Aktivis, justru jatuh ke predikat mahasiswa Ambigu yang kebingungan dengan arah kuliahnya.
Tipe Mahasiswa kedua yakni, Mahasiswa Ambisius. Tipe mahasiswa yang satu ini seringkali menggaet banyak prestasi dalam hal akademisnya, dimana ia tidak pernah puas dengan nilai yang didapatkan. Target nilai yang tinggi menjadi alasan terbesar mereka untuk tidak banyak bergaul dengan organisasi. Disisi lain, mereka menjadi mahasiswa yang banyak lulus dengan predikat-predikat memuaskan dan tepat waktu bahkan mendahului sebayanya.
Tipe Mahasiswa ketiga yakni, Mahasiswa Ambigu. Dalam pembahasaan, Ambigu adalah Tidak Jelas. Tipe mahasiswa yang ini seringkali menjadi virus yang cukup serius. Banyak dari mereka menghabiskan waktunya dengan hal-hal yang sebatas mereka senangi. Hal-hal baru yang tidak menyenangkan bagi mereka, tentu akan segera mereka hindari tanpa pikir panjang. Mereka banyak meninggalkan tanggung jawab akademisnya di kampus, demi aktivitas lain yang menyenangkan bagi mereka. Bahkan terkadang, tidak ada satupun pihak yang mampu mencegahnya, kecuali melihat teman-teman sebayanya lulus dengan tepat waktu.
Dari tiga Tipe-Tipe Mahasiswa tadi, Kita bisa memilih bagaimana tipe yang harus segara kita ambil, Selagi masih banyak tantangan yang belum kita ketahui di kehidupan perkuliahan kedepan, Tipe yang kita pilih akan menjadi penentu arah bagi kita di masa depan. Kampus dengan nama mentereng-pun kadang bukan jaminan, Kita sebagai mahasiswa yang menjadi penentu arah bangsa kedepan, Mau atau tidak harus menghadapi pilihan-pilihan, Mau jadi mahasiswa Aktivis, Ambisisus, atau justru Menjadi Mahasiswa Ambigu ?.
